Belajar Forex

Photobucket

Senin, 28 Mei 2012

UMROH PERTAMA



Cerita ini memberikan pelajaran tentang :
-       Kebesaran Allah, Kekayaan Allah, Kebenaran Janji2 nya
-      Bahwa Allah lah yang akan mencukupi semua kebutuhan kita, Tugas kita hanya meminta kepada Nya, Ihtiar sebisanya Dan Allah lah yang akan mencukupinya..karena sebenarnya kita tanpa daya tanpa izinnya
-       Cerita ini bisa jadi inspirasi bagi yang pingin Umrah dan Haji..


Sebagai seorang muslim saya juga ingin sekali datang ke Tanah Haram Makkah Al Mukarramah, Bersiarah ke makam Nabi dan para Sahabat, Beribadah di tempat yang mustajab dan beribadah dengan ganjaran pahala yang berlipat ganda sampai ribuan kali lipat..

Teringat delapan tahun yang lalu ketika itu semua sangat mungkin bagi saya untuk menunaikan Haji tetapi tidak saya perjuangkan sehingga itu tidak terlaksana…Sampai akhirnya datanglah panggilan itu di hati saya tatkala secara logika semua itu serasa tidak mungkin..

Tepat dihari ulang tahun yang ke 40 saya beranikan diri mengambil keputusan…ya…mengambil keputusan yang sangat penting dalam hidup saya dengan mendaftarkan 4 orang sekaligus untuk berangkat Umroh ke tanah suci tahun depan..

Saya coba melawan logika saya dengan keyakinan (iman) yang kuat…Iman kepada Allah, Iman kepada pertolongan Allah dan Iman kepada janji janji Allah..

Dengan uang sisa gaji bulan januari sebesar Rp 1.500.000 saya datang ke Batavia air dimana disana ada program umrah murah dengan pendaftaran Rp 300.000/orang..4 orang Rp 1.200.000..masih ada sisa Rp 300.000..untuk pegangan..

Sesampai dirumah saya tunjukkan bukti pembayaran ke ibu dan ibu mertua kebetulan istri sudah tahu, karena saya pergi mendaftar berdua dgn istri..Beliau berdua belum yakin kami bisa membiayai biaya umrah mengingat kami termasuk anggota keluarga yang belum mapan..terlebih setelah kebangkrutan bisnis kami beberapa tahun lalu..

Pikir beliau boro boro ke tanah suci untuk kebutuhan sehari hari kami masih sering pinjem ke saudara, bahkan ke bibi saya yang berjualan es dawet keliling..itu beberapa tahun yang lalu lho sekarang udah baikan ekonominya…

Saya ingat beberapa tahun lalu saya punya cara jitu untuk menggapai mimpi yaitu visualisasi mimpi….Mulailah saya beli buku tulis besar dan saya temple gambar gambar Umroh dan haji seperti :

-      Gambar orang mendaftar haji
-      Gambar jemaah haji di ruang tunggu bandara
-      Gambar jemaah haji di dalam pesawat
-      Gambar jemaah turun pesawat
-      Gambar jemaah naik bus ke Madina
-      Gambar jemaah di hotel
-      Gambar jemaah di Masjid Nabawi, Di Raudah dll
-      Gambar jemaah D Masjidil Haram, Hajar aswat, Hijir ismail dan Multazam

Singkat cerita saya harus mampu membayangkan sedetil detailnya…Tidak cukup disitu saya juga download video haji dan umroh di youtube..  

Gajian bulan berikutnya saya putuskan untuk membuat passport untuk 4 orang total biaya all in sekitar Rp 1.500.000. Karena ibu ada kekurangan dokumen sehingga ada biaya tambahan..

Nah lho bayar aja blom pasport dibuat duluan….gak masalah biar tambah pede..

Sedikit pede kami mulai naik walaupun biaya baru kami bayar Rp 500 ribu untuk saya dan istri..dan masing2 Rp 2 juta untuk ibu dan mertua..

Kurang berapa ya…?

Kekurangannya sedikit hanya sekitar Rp 70 jutaan…hahhahahaha…
Masyaallah banyakan kurangnya bosss..

Gak masalah yang penting keyakinan kita sudah agak cukup…..hehehe..

Allahu Akbar…
Keajaiban pertama terjadi…
Sehari setelah saya tempel2 gambar umrah yang terakhir saya dihubungi Batavia Jakarta kebetulan saya daftarnya di Surabaya…

“ Assalamualaiku…dengan P. Hakim ya ”  (Sapa Batavia Sopan )

“ Waalaikum salam..betul Pak”…( jawab saya agak heran karna no penelpon dari jakarta )

“ saya ferry dari Batavia mau konfirmasi pendaftaran umroh bapak, Bapak mau berangkat tahun depan ya…? (Tanya Batavia ramah )

“ Betul mas Ferry, Tapi kalau bisa saya berangkat tahun ini saja, bisa bantu nggak…? ( jawab saya ke pedean, karena waktu itu kekurangan biaya saya banyak banget..banyakan kurangnya..)

“ Pemberangkatan tahun ini terahir bulan depan pak, Insyaallah kalau seat masih ada Bapak sekeluarga bisa berangkat bulan depan, akan saya infokan kepastiaanya (Jawab Batavia ramah)

Gubrakkkkkk……bulan depan
Total biaya Jakarta Jedah Rp 60 jutaan
Total biaya Surabaya Jakarta Rp 4 jutaan..
Lain lain sekitar Rp 10 juta lebih..

Allahu Akbar…teriak saya dalam hati..

“ Oke mas tolong dibantu ya…masalah pembayaran gak ada masalah (ada Allah yang maha kaya…gumam saya dalam hati )

Begitulah kira kira kejadian hari itu sangat mengejutkan saya..

(ntar dulu ya saya mau nangis nich..karena kalau mengingat saat itu rasanya saya mau menagis…hi hik hik)

Udah deh nangisnya..

Malam itu langit terang cerah banget, Bulan yang bersinar sangking terangnya saya sampai gak bisa tidur..hehehehe

Saya gak tahu saya gak bisa tidur karena lagit dan bulan atau karena kekurangan biaya umrah saya yang kelewat banyak…yang rasanya gak mungkin saya bayar..

Malam itu kami berdua berdiskusi,,,mencari jalan keluar walau jalan jalan serasa buntu..dalam kebuntuan itu istri saya sempat mau menyerah…

Saya sadarkan lagi istri saya….Lahaula wala kuwata illa billah…..

Tidak ada daya kecuali Allah……kecuali Allah….kecuali Allah..

Allahu Akbar…
Jangankan hanya memberangkatkan kita berempat ke tanah suci,,orang sekampung atau sekecamatan bahkan lebih banyak dari itu Dia SANGGUP…

Seperti biasa..malam itu kami sholat tahajjut..sendiri sendiri..karena hati masih GALAU…

Ada terpikir oleh saya waktu itu untuk nyekar ke makam ayah saya,,seperti biasa kalau Galau saya pasti nyekar ke makam ayah di Madura sekedar refreshing..

Tanpa berfikir panjang keesokan harinya saya tancap gas ke Madura dari sidoarjo tempat tinggal kami waktu itu ( Maklum rumahnya pindah2 )…kurang dari 2 jam saya sudah sampai di pulau garam dan langsung ke makam ayah di kamal…dimakam saya berdo’a dan mengenang kebaikan kebaikan ayah saya,,sesekali memohonkan ampunan untuk beliau…

Subhanallah Alhamdulillah…

Sepulang dari makam sepertinya ayah saya berbisik..”coba kamu liat asetmu, data hitung nilainya dan jual”… walaupun semasa hidup ayah gak pernah sampai jual jual kayak gitu..

Sesampainya dirumah langsung saya buat table excle untuk menghitung asset saya (barang yang bisa dijual)…

-      Motor Honda fit yang biasa saya pakai kerja
-      Motor Honda beat yang biasa dipai istri kerja (blum lunas)
-      Laptop Asus yang biasa saya pakai kerja
-      Blackberry Gemini
-      Dll

Intinya semua yang bisa diuangkan ada dalam table itu tanpa pandang bulu hehehehe…

Anehnya nilai asset saya ditambah gaji saya bulan itu cukup untuk ongkos Jakarta Jedah..tinggal mikirin tiket Surabaya Jakarta doang kata orang Jakarte….

Dan saudara2 sekalian tiket Surabaya Jakarta saya dapatkan kira2 8 jam sebelum keberangkatan hebatkan…mepet banget…

Alles klar (kata orang jerman)…semuanya beres kata orang kita..

Nah sekarang tinggal persiapan untuk keberangkatan besok, Kita lupakan masalah masalah yang telah kita lalui untuk fokus ibadah selama di tanah suci…

Keajaiban keajaiban…
-      Beberapa barang yang masuk daftar jual gak jadi dijual…dan yang terjual dapat gantinya yang lebih baik sepulang umroh…contoh saya jual 2 motor 6 bulan sepulang umroh saya mampu beli mobil keren khan…

-      Do’a kami berdua dikabulkan Allah 5 jam sebelum kami berangkat..dahsyat…Allahu Akbar..(ma’af yang ini tidak akan kami share privasi)

-      Ditanah suci saya bisa berkali kali mencium hajar aswat termasuk istri, Padahal waktu itu peak session karena hari hari terakhir menjelang ramadhan.

-      Alhamdulillah saya ditampar 2x di tanah suci…..

TAMPARAN PERTAMA..
Seorang laki2 sederhana dengan 9 anak mampu membawa ibu nya ke tanah suci, belum cukup sampai disitu ditanah suci ibunya digendong ‘’ SUBHANALLAH “ karena ibu beliau sudah sepuh dan kadang tidak sanggup berjalan…sepulang dari masjidil Haram sehabis sholat beliau harus menggendong ibunya yang sepuh…

PLAKKKKKKK….
Tamparan pertama buat saya, ternyata yang saya lakukan untuk mengantar ibu dan mertua ke tanah suci gak ada apa apanya dibanding bapak itu…..Ampuni aku ya Allah ya Robb..

Selama ini hamba baru punya anak 4 orang saja udah gak bisa ngurusin ibu dan belum bisa bahagiakan ibu hamba ya Allah ampunnn ya Allah..berikan hamba kesempatan itu ya Allah..

( Maaf ya saya mau nangis dulu,,,udah gak kuat nahan nich…sedih banget….nyesel banget….Astagfirulahaladzim….7X)


TAMPARAN KEDUA
Seorang laki laki kaya dari kalimantan (saya pastikan beliau kaya dari kulitnya yang bersih dan bawaannya kelihatan kalau dia kaya, juga dari anak gadisnya keliatan kalau mereka orang berada) membawa ibunya yang lumpuh ketanah suci.. selain itu dia dorong ibunya dengan kursi roda kemana mana, Menggendong ibunya naik turun bus dan yang lebih mengharukan lagi…dia suapin ibunya setiap kali makan…

Suatu waktu menu makanan yang disajikan adalah daging,,seperti biasa dia suapin ibunya..dagingnya dia gigit biar lembut kemudian dia suapin ke ibunya..persis banget kayak ibu kita suapin kita waktu kecil..rupanya sang ibu sudah tidak mampu mengunyah daging..

Subhanallahh…
Hari gini ternyata masih ada anak sebaik beliau…dan..

 PLAKKKKKKK….
Tamparan kedua buat saya…

Saudara saudara mungkin cerita diatas bukan tamparan bagi anda, Tapi yang pasti itu tamparan bagi saya..8 tahun lalu ketika bisnis saya maju saya jauh dari ibu dan abai terhadap beliau..Alhamdulillah saya diberi kesempatan itu..dan didepan Ka’bah ibu memaafkan saya..

Dan bertekat insyallah kami akan berangkat lagi ketanah suci tahun depan bersama 4 orang anak kami atas permintaan ibu dan ibu mertua..insyaallah…mohon doa’nya…

Walaupun secara finansial agak berat, tetapi saya yakin Allah maha kaya…Dia yang akan mencukupi…ingat Dia yang akan mencukupi…bukan kita…

Kesimpulan :
-   Bagi yang belum ketanah suci, mengutip kata IPPHO niatnya diganti..bukan “niat umroh saja” tapi “niat umroh dan meng umrohkan orang lain”..dahulukan orang tua sukur kalau bisa bareng..
-      Abaikan keadaan anda sekarang yang gak ada duit..daftar saja dulu…
-      Buatlah paspor bagi yang belum punya
-      Sholat tahajjut itu mutlak ditambah duha
-      Lakukan pemantasan diri dengan Visualisasi seperti yang saya contohkan diatas..
-      Bekerja seperti biasa..kalau bisa lebih rajin..
-   Ingat yang mencukupkan biaya umroh kita itu Allah bukan kita, Jadi anda jangan stress mikirin itu..santai aja
-  Terakhir sedekahnya ditambahin 2 - 3 kali lipat dari sebelumnya..

Selamat mencoba…

Wassalam,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar